Jumat, 07 November 2014

Masalah Individu

Sewaktu kecil, aku sekolah di SDN Jatibening VI. Waktu itu aku dan kawanku riski berangkat sekolah bersama. Kami selalu berangkat bersama setia pagi ke sekolah. Saat itu kami semua sedang praktek olah raga, dan tidak sengaja aku menendang kawanku Riski itu selagi kami bermain bola. Lalu dia marah padaku dan setelah ke jadian itu kami tidak pernah bermain bersama lagi. Mulai dari berangkat sekolah hingga pulang sekolah kami selalu memisah.
            Lalu aku dan Riski selalu memisah dan memiliki gang masing-masing. Ketika aku sedang berjalan tidak sengaja aku melewati gang riski. Lalu mereka melihat ku seperti sangat kesal padaku.
Tak lama kemudian, di kelas buguru selalu menyakan keadaan kelas. Karena kelas tidak biasanya ceria, melainkan sepi dan sunyi tidak ada anak-anak yang bercanda ataupun berbicara. Lalu buguru menyakan apa yang telah terjadi kepada ku. Lalu semuanya aku jelaskan kepada guruku. Lalu guruku menyuruh satu persatu teman-teman Riski bersalaman dan meminta maaf kedapa ku dan teman-teman ku juga.

 Solusi dari masalahnya hanyalah jangan sampai kita salah paham terhadap teman kita sendiri. Karena teman lah segalanya bagi kita dan kita hidup pasti akan membuttuhkan orang lain. Begitu pula orang lain pasti membutuhkan kita juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar